Sabtu, 05 Maret 2016

penyuluh perikanan tayu: Teknik Berternak Dan Cara Budidaya Ikan Patin Di K...

penyuluh perikanan tayu: Teknik Berternak Dan Cara Budidaya Ikan Patin Di K...: Teknik Berternak Dan Cara Budidaya Ikan Patin Di Kolam Air Tawar sumber: http://farrayroom.blogspot.co.id/2014/03/cara-budidaya-i...

penyuluh perikanan tayu: Budidaya Udang Vannamei (litopenaeus Vannamei) Pol...

penyuluh perikanan tayu: Budidaya Udang Vannamei (litopenaeus Vannamei) Pol...: Budidaya Udang Vannamei (litopenaeus Vannamei) Pola Tradisional Plus THE THOQUE/PUBLIKASIJurnal/994x/ BUDIDAYA UDANG VANNAMEI POLA TRAD...

penyuluh perikanan tayu: Cara Budidaya Kepiting Bakau

penyuluh perikanan tayu: Cara Budidaya Kepiting Bakau: Cara Budidaya Kepiting Bakau Sumber : http://sobatbaru.blogspot.com Kepiting adalah binatang anggota krustasea berkaki sepuluh...

penyuluh perikanan tayu: Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kegiatan Perikanan...

penyuluh perikanan tayu: Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kegiatan Perikanan...: Dampak Perubahan Iklim Terhadap Kegiatan Perikanan dan Ketahanan Pangan DAMPAK PERUBAHAN IKLIM PADA PERIKANAN: Konsentrasi CO2 atmo...

penyuluh perikanan tayu: BUDIDAYA IKAN NILA GIFT (Oreochromis niloticus ble...

penyuluh perikanan tayu: BUDIDAYA IKAN NILA GIFT (Oreochromis niloticus ble...: BUDIDAYA IKAN NILA GIFT (Oreochromis niloticus bleeker) 1. PENDAHULUAN                 Ikan Nila GIFT (Oreochromis nilot...

penyuluh perikanan tayu: Cara Mudah Dalam Membaca Potensi Pasar Bisnis Ikan...

penyuluh perikanan tayu: Cara Mudah Dalam Membaca Potensi Pasar Bisnis Ikan...: Cara Mudah Dalam Membaca Potensi Pasar Bisnis Ikan Lele Permintaan ikan lele konsumsi di hampir semua wilayah yang ada di Indonesia ter...

penyuluh perikanan tayu: BUDIDAYA LELE SISTEM BIOFLOC

penyuluh perikanan tayu: BUDIDAYA LELE SISTEM BIOFLOC: BUDIDAYA LELE SISTEM BIOFLOC Secara ekonomis, usaha budidaya lele sangat menguntungkan serta tidak membutuhkan perawatan yang ti...

penyuluh perikanan tayu: BUDIDAYA IKAN MAS (Cyprinus carpio)

penyuluh perikanan tayu: BUDIDAYA IKAN MAS (Cyprinus carpio): BUDIDAYA IKAN MAS (Cyprinus carpio) Budidaya ikan mas (Cyprinus carpio L.) telah lama berkembang di Indonesia. Selain mudah ...

penyuluh perikanan tayu: REPRODUKSI DAN PERKEMBANGBIAKAN BELUT

penyuluh perikanan tayu: REPRODUKSI DAN PERKEMBANGBIAKAN BELUT: REPRODUKSI DAN PERKEMBANGBIAKAN BELUT Seperti telah diketahui bahwa belut memang gembongnya kaum ikan air  tawar, disebut sebagai gem...

penyuluh perikanan tayu: Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan

penyuluh perikanan tayu: Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan: Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) & Forum Peningkatan Konsumsi Ikan...

Jalankan Program Nawacita, KKP Lakukan Pengalihan Ukuran Kapal

KKPNews, Jakarta – Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti concern merealisasikan program Nawacita yang digagas Presiden Jokowi. Hal ini disampaikannya dalam Retreat Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Ballroom Hotel Century di hadapan para pegawai Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap (DJPT), Senin (22/2).
Dalam retreat tersebut, Menteri Susi menyatakan bahwa KKP akan merevisi program pembuatan kapal dengan ukuran kecil, sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Saat ini cenderung permintaan lebih ke kapal kecil. Mungkin ada baiknya kita juga membuat revisi baru. Kalau perlu kita mengubah kapal yang lebih besar dan menambah ke kapal yang lebih kecil,” ujar Menteri Susi.
Pengalihan ukuran kapal sesuai dengan kebutuhan masyarakat diakui Menteri Susi adalah hal yang boleh dilakukan. Menteri Susi menegaskan bahwa KKP tidak perlu membuat hal yang kurang dibutuhkan.
“Saya melihat memang kecenderungan orang minta kapal kecil karena lebih irit. Kedua, karena ikan sangat banyak. Kita bisa mengurangi kapal yang lebih besar menjadi kapal yang lebih kecil. Kapal 30 GT turun 10%, 20 GT turun 20%, 10 GT turun 10%. Semua dialihkan turun ke kapal yang 5 GT,” jelas Menteri Susi.
Menteri Susi juga mengatakan bahwa pengalihan ukuran kapal demi kesejahteraan masyarakat sesuai dengan program Nawacita. “Bila kita bicara nawacita, inilah nawacita,” ujarnya.
(RA/DS)
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?
  • Terinspirasi (46.7%)
  • Senang (20.0%)
  • Takut (13.3%)
  • Terhibur (6.7%)
  • Terganggu (6.7%)
  • Sedih (6.7%)
  • Marah (0.0%)
  • Tidak Peduli (0.0%)