Kamis, 15 Agustus 2019

17 Rahasia Tiongkok Kuno untuk Hidup Sehat Bahagia Sampai Tua

     Tiongkok atau china sudah sangat terkenal dengan literatur kesehatannya. Banyak buku-buku yang menjadi pedoman 
     hidup

Ali Wardana Panggabean Center. Tiongkok atau china sudah sangat terkenal dengan literatur kesehatannya. Banyak buku-buku kesehatan yang menjadi pedoman hidup orang Tiongkok sejak ribuan tahun lalu. 
Beberapa buku tersebut diantaranya, Yi Jing, Huang Di Ne Jing (The Yellow Emperor Medical Book), buku Lao Zi, Dao De Jing dan lainnya.
Warga di sana yang bisa berumur sampai ratusan tahun. Apa rahasianya? Menurut buku-buku tersebut, untuk bisa mencapai hidup sehat, bahagia dan panjang umur, setiap orang harus melakukan pola hidup sehat.
Bukan saja masalah asupan makanan yang diperhatikan namun juga faktor emosi dan perasaan juga sangat berperan di sini. Berikut hal-hal yang harus diperhatikan (nomor 9 ke atas sangat mengejutkan) :
1. Mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang
Pola makan yang sehat adalah memperhatikan asupan yang berupa karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, serat dan air. Namun semuanya itu jangan berlebihan.
2. Mengatur pola makan yang benar
Penyakit adalah akumulasi dari apa yang kita makan setiap hari sepanjang hidup. Kualitas makanan jauh lebih penting daripada kuantitas. Pola makan yang sehat idealnya adalah 80% sayur dan 20 % protein
3. Hindari makanan berkalori tinggi
Terlalu banyak makan daging sapi, daging kambing, durian dan alkohol tidak bagus, karena akan menyebabkan kondisi ying dan yang tidak seimbang. Hal ini bisa menyebabkan tubuh akan sakit
4. Batasi makanan yang mengandung kolesterol tinggi
Sebaiknya kita mengetahui kandungan kolesterol yang ada dalam makanan yang kita makan. Kolesterol sebenarnya penting, namun jika berlebihan akan menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Ini sangat berbahaya.

1
5. Hindari sifat emosional dan kondisi stres berkepanjangan
Menurut Immanuel Kant, amarah adalah kesalahan orang lain, kita menghukum diri sendiri.  Orang yang emosionalnya tinggi, sering marah-marah, hormonal adrenalin di dalam darah jadi meningkat, sehingga tekanan darah naik melebihi batas normal.
6. Menjalankan hukum yin yang
Seimbang. Kesehatan yang sempurna hanya bisa diraih dengan memelihara kesehatan fisik (yang) dan memupuk kebajikan dalam hidup spiritual (yin). Jika sudah bisa mencapai level ini kita akan bisa merasakan kebahagiaan dan harmoni
7. Olahraga teratur dan rutin
Fungsinya agar peredaran darah lebih lancar. Meditasi, yoga, bersepeda atau jalan cepat mampu memacu denyut jantung lebih efektif, fisik kita akan lebih sehat dan pikiran juga lebih jernih dan tenang
8. Biasakan banyak minum air putih
Gunanya adalah untuk mempertahankan cairan tubuh serta menghasilkan detoksisasi dengan cara ekonomis dan alamiah. Zat-zat kotor dari sisa hasil katabolik di dalam darah dibuang melalui keringat, saat buang air kecil dan air besar.
9. Rendah hati dan tidak ingin menonjolkan diri
Menurut buku ini, orang yang panjang umurnya adalah orang yang tenang pikirannya, rendah hati, tidak banyak bicara. Mereka tidak suka menonjolkan diri, tidak mengeluh dan tidak suka menyalahkan orang lain. Dengan kata lain, panjang umur akan tercapai ketika orang mampu menciptakan ketenangan dan kedamaian.
10. Mengurangi egoisme dan hidup sederhana
Orang yang hidupnya sederhana, adalah orang yang tidak banyak keinginan, tidak tertarik pada hal duniawi secara berlebihan, tidak sombong dan memiliki pikiran yang tenang dan sederhana. Menurut Lao Zi, bagi orang yang sudah merasa cukup, hidupnya selalu bahagia.
11. Bersabar dan mau mengalah
Orang yang panjang umur selalu berpikir positif, sabar dan tenang dalam menghadapi persoalan. Orang  yang mau sabar dan mengalah, jiwanya menjadi tenang. Orang tersebut akan banyak kawan dan sedikit musuh.
12. Toleransi tinggi dan menerima apa adanya
Ada banyak hal kasus yang biasanya tidak berkenan di hati kita. Ini adalah realitas yang sebaiknya kita terima apa adanya tanpa mengeluh dan menyalahkan orang lain. Dengan berpikir demikian pikiran kita bisa menjadi tenang, jernih dan damai
13. Hidup sesuai hati nurani
Salah satu cara untuk bisa berumur panjang adalah melakukan hal-hal yang sesuai hati nurani. Karena dengan melakukan hal yang tidak bertentangan dengan diri maka tak akan terbebani  perasaan bersalah sehingga hidupnya tenang dan tidak gelisah.
14. Suka memberi dan melayani
Berdasarkan penelitian, rata-rata orang yang suka memberi dan melayani akan berumur panjang. Seperti kata Konfusius, orang yang punya rasa cinta kasih, panjang umurnya. Pemberian tidak harus selalu dalam bentuk materi, yang diperlukan adalah sentuhan kasih sayang.
15. Kerja dan istirahat seimbang
Idealnya setiap orang perlu waktu 8 jam untuk tidur. Jika tidurnya kurang bisa ditambah dengan tidur siang satu atau dua jam. Kualitas tidur yang baik adala tidur nyenyak seperti bayi. Mereka yang banyak pikiran dan masalah dalam hidup memiliki kualitas tidur yang rendah, banyak mimpi buruk
16. Memiliki Keluarga yang rukun dan harmonis
Keluarga adalah surga yang sesungguhnya bagi hidup manusia. Jika suami isteri dan anak-anak saling mengasihi dan mau berkorban, keluarga akan menjadi harmonis dan menyenangkan.
17. Berilah kasih sayang dan berbaktilah kepada orang tua
Ini klise, namun orang berbakti dan mendampingi orang tuanya umumnya lebih sehat dan jiwanya lebih tenang damai daripada anak yang tidak mau berbakti. Orang yang mempunyai moralitas tinggi akan sangat mencintai dan sayang kepada orang tuanya.
 *Disarikan dari buku Rahasia Tiongkok Kuno untuk Hidup Sehat, Bahagia dan Panjang Umur 
tulisan Andri Wang
Bagaimana, setuju?
(AW Creative)

Rabu, 12 Desember 2018

AW CREATIVE



ALIWARDANA CREATIVE DESIGN


Pentingnya Brand (merek) bagi Perusahaan



brand brand brand
Brand (merek) merupakan salah satu bagian terpenting dari suatu produk. Merek dapat menjadi suatu nilai tambah bagi produk baik itu produk yang berupa barang maupun jasa. Sebagai contoh: Apabila terdapat 2 (dua) buah botol air mineral yang diisi dengan jenis air mineral yang sama baik dalam hal kualitas maupun kuantitas, maka air mineral yang diberi merek akan lebih dianggap bernilai, lebih bagus dan lebih berkualitas dibandingkan dengan air mineral yang tidak diberi merek.

brand air mineral
Merek Air Mineral

Nilai tambah ini sangat menguntungkan bagi produsen atau perusahaan. Karena itulah Perusahaan berusaha terus memperkenalkan merek yang dimilikinya dari waktu ke waktu, terutama konsumen yang menjadi target marketnya.
Pengertian tentang merek, Merek adalah istilah, tanda, simbol, desain atau kombinasi dari semuanya ini yang dimaksudkan untuk mengidentifikasikan produk atau jasa dari perusahaan, yang membedakan produk/jasa tersebut dengan produk lain terutama produk kompetitornya.

brand identity
Brand Identity

Elemen – elemen dari Brand adalah:
  1. Nama
  2. Logo
  3. Simbol
  4. Desain
  5. Slogan
  6. Kemasan
Beberapa kriteria yang harus diperhatikan dalam pemilihan elemen merek:
1. Mudah diingat
Artinya elemen merek yang dipilih hendaknya yang mudah diingat, dan disebut/diucapkan. Simbol, logo, nama yang digunakan hendaknya menarik, unik sehingga menarik perhatian masyarakat untuk diingat dan dikonsumsi.
2. Memiliki makna
Artinya elemen merek hendaknya mengandung sebuah makna maupun penjelasan/ deskripsi dari produk. Diharapkan makna ini dapat mempengaruhi konsumen untuk mengkonsumsi produk tersebut.
Deskripsi makna yang terkandung dapat berupa:
a. informasi umum tentang kategori dan isi dari produk
b. informasi tentang komposisi penting yang ditonjolkan produk dan manfaat dari produk.
3. Menarik dan lucu
Pendekatan lain untuk menarik perhatian konsumen adalah dengan variasi elemen merek yang unik, lucu, pemilihan elemen yang kaya akan visualisasi dan imajinasi. Dalam hal ini yang ditonjolkan adalah desain yang menarik dan lucu.
4. Fleksibel
Artinya elemen merek dapat dimengerti dan tetap dapat diterima oleh daerah/pasar, bahkan budaya lain. Nama yang digunakan pun tidaklah terlalu sulit untuk diterjemahkan. Seringkali pemilihan elemen merek mudah diingat oleh masyarakat lokal, namun sangatlah sulit dimengerti oleh masyarakat lain. Hal ini tentunya akan menghambat produsen untuk masuk dalam pasar yang baru.
5. Legal
Artinya brand elemen tersebut sah menurut hukum dan undang–undang yang berlaku, sehingga berada di bawah perlindungan hukum.
Hal – hal yang berkaitan erat dengan merek adalah :
1. Nama merek (brand name), yaitu bagian dari suatu merek yang dapat diucapkan atau dilafalkan. Contoh : Avon, Toyota, Disneyland, Pepsodent, dan lain-lain.
2. Tanda merek (brand mark), yaitu bagian dari merek yang dapat dikenali, namun tidak dapat dibaca atau diucapkan. Tanda merek ini berupa logo, simbol, warna, gambar, desain.
Fungsi brand (merek) :
  • Bagi konsumen :
    • Identifikasi mutu produk, baik berupa barang maupun jasa. Kualitas produk berupa barang nyata/tampak dari kondisi barang tersebut, baik dari kualitasnya sampai pada kemasan barang. Sedangkan produk yang berupa jasa, kualitas pelayanan adalah pelayanan kepada tamu.
    • Merek meningkatkan efisiensi pembeli. Dengan adanya nama/merek maka akan memudahkan pembeli menemukan produk yang dicari/diminati. Hal ini tentunya lebih efisien dan efektif.
    • Membantu menarik perhatian konsumen atas suatu produk baru yang mungkin memberikan keuntungan bagi mereka.
    • Untuk membantu mencegah terjadinya hal–hal yang tidak diinginkan okonsumen/resiko konsumen, baik resiko dalam hal kesehatan, resiko kesalahan fungsi produk, kesalahan harga, ataupun resiko ketidaklayakan produk/jasa tersebut dikonsumsi.
  •  Bagi produsen, penjual :
    • Memudahkan penjual untuk memproses pesanan dan menelusuri masalah yang timbul.
    • Sebagai perlindungan hukum terhadap ciri khas produk, sehingga tidak ada produk lain yang meniru.
    • Membantu penjual dalam melakukan segmentasi pasar
    • Membantu penjual dalam menarik pelanggan/konsumen yang setia dan yang menguntungkan.
    • Membantu membangun citra perusahaan/produsen (jika merek tersebut menimbulkan persepsi positif di masyarakat)
    • Mengidentifikasikan produk dalam perdagangan
    • Mengidentifikasikan keunggulan produk yang dimiliki, yang membedakan produk tersebut dengan produk lain, terutama produk saingan.
Perusahaan baik perusahaan barang maupun jasa berusaha meningkatkan kekuatan mereknya di pasaran dari waktu ke waktu. Dalam hal ini produsen akan berusaha memperkenalkan produknya terutama keunggulan produk yang tidak dimiliki oleh produk lain.
Keberadaan merek bukan hanya semata–mata menunjukkan nama dari sebuah produk, namun lebih dari itu, merek menunjukkan nilai tambah dari produk dalam berbagai dimensi, yang membedakan produk tersebut dengan produk lain.
Kesuksesan dalam membangun merek yang kuat akan tercipta apabila elemen-elemen pendukung merek mendukung dan memberikan kontribusi yang positif guna terciptanya merek yang kuat di pasaran. Elemen–elemen yang dimaksudkan di sini adalah kualitas produk yang baik, kemampuan produk dalam memenuhi kebutuhan ataupun keinginan konsumen, kemampuan strategi marketing yang handal untuk terus memperkenalkan merek di pasaran melalui segala program–program marketing, sampai pada kemasan produk yang benar, baik dan menarik, harga produk yang sesuai dengan kualitas produk yang ditawarkan.
Dengan demikian, merek dapat terus dikenal, menjadi perhatian dan terus dikonsumsi oleh masyarakat (menciptakan keloyalan konsumen), dipercaya, sehingga merek tersebut menjadi merek yang kuat di pasaran.

Ali Wardana Panggabean
Directur ALIWARDANA  CREATIVEDESIGN

Kamis, 26 Juli 2018

CARA MUDAH MENANG PEMILU

PILEG 2019 #14: LANGKAH AWAL, STRATEGI PEMENANGAN CALEG UNTUK BULAN SEPTEMBER – DESEMBER 2018.

MENDONGKRAK POPULARITAS – AKSEPTABILITAS. Mengenalkan diri secara pribadi kepada setiap masyarakat pemilih secara kontinyu terus menerus sepanjang durasi hingga masa hari pemilu. Dapat ditempuh dengan secara sengaja setiap hari mengunjungi setiap rumah-rumah kenalan dan teman sejawat dalam lingkup dapil (daerah pemilihan). Bertemu langsung kepada masyarakat pemilih ini harus dengan memperhatikan etika saling tidak memberatkan, dengan kata lain proses tersebut diusahakan terjadi secara alamiah sehingga tidak berdampak kepada beban biaya berlebih. Mengenalkan diri dengan cara berusaha hadir pada acara-acara sosial kemasyarakatan dalam selingkungan dapil semisal acara ; gotong royong_ hajatan warga_ perayaan keagamaan_ perayaan adat istiadat_ acara kepemudaan_ dan sebagainya acara yang ada selama ini di dalam dapil. Mengenalkan diri menggunakan media offline; spanduk, baleho, merchandise (kaos, topi, gantungan kunci, dan lainnya alat keratif), stiker, brosur, dan seterusnya sesuai kemampuan yang kemudian di distribusikan kepada masyarakat pemilih. Pengenalan diri melalui aktifitas online dan internet ; facebook, instagram, WA, website, dan seterusnya dengan memperhatikan sopan-santun media sosial yang sering kurang diperhatikan. Sebaiknya hindari perdebatan di media online/medsos secara berlebihan, bangunlah pencitraan diri pada medsos tanpa mencela orang lain. Tampilkan diri secara elegan dan sopan baik itu penampilan pada foto maupun pada kata-kata yang ditulis. Keangkuhan kalimat yang ditampilkan pada medsos cenderung mendapat respon negative dari netizen, demikian juga kalau penampilan kaku dan monoton akan mendapat respon yang menjenuhkan. Tampilkanlah kesegaran dan kesederhanaan namun mengena, bangunlah sikap hormat dan menghargai kepada setiap netizen karena keakraban pada medsos dapat meningkatkan kharisma pribadi sehingga memunculkan rasa penerimaan (akseptabilitas) dari netizen yang mampir/ melihat timeline anda dan semua teman-teman yang berada pada dunia maya tersebut. Rutin mengunjungi tokoh-tokoh yang ada pada dapil anda. Kunjungan ini dimaksudkan untuk meraih restu atau dukungan mereka. Semakin banyak tokoh yang mendukung maka dampaknya akan semakin cepat (terdongkrak) angka popularitas seorang caleg. Dikenal harus disukai, jangan sampai dikenal karena keburukannya. Karena seseorang yang terkenal namun dikenal sebagai maling atau orang yang curang tidak akan didukung oleh masyarakat. Popularitas seorang caleg harus dibarengi dengan upaya penerimaan (akseptabilitas) dari semua masyarakat pemilih itu, makanya pencitraan juga sangat dibutuhkan ketelitian, kejelian, dan sikap menghormati sehingga mengasilkan suasana keakraban dan keharmonisan yang pada akhirnya akan memudahkan dapatnya dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada mulanya proses pengenalan diri ini mengharuskan persiapan atau perencanaan yang matang. Ada hal pada diri yang harus ditampilkan, ada pula yang tidak harus ditampilkan. Nah, memilah atau mensortir materi untuk popularitas ini haruslah dilakukan secara betul-betul dengan memperhatikan berbagai aspek kemampuan dan aspek social. Beberapa kemampuan dasar pribadi yang harus ditampilkan kepada masyarakat/ publik pada alternatif cara sosialisasi tersebut diatas hendaknya disesuaikan dengan momentum yang ada, paskan timingnya. Secara pribadi caleg maka latar belakang pendidikan dan pengalaman organisasi serta pengalaman (track record) sangat penting untuk ditampilkan dalam ruang publik, sekali lagi berhati-hatilah untuk urusan ini karena jika keliru menampilkannya maka bisa jadi dianggap publik sebagai sikap arogansi. BLOCKING TOKOH Mengharapkan dukungan tokoh adalah upaya yang rasional. Sebaiknya memang seorang caleg banyak didukung oleh tokoh yang dari latar belakang yang beragam. Biasanya ada tokoh panutan yang memiliki basis masa yang luas. Namun tokoh semacam ini sangatlah kesulitan untuk mendukung caleg tertentu, hal tersebut dikarenakan banyaknya caleg yang datang menemui beliau. Jadi, hendaklah tetap dekat dengan tokoh yang kaliber besar tersebut namun jangan lupa menyadari bahwa ada tokoh-tokoh pada lini bawah yang memiliki pengaruh sangat kuat kepada masyarakat langsung. Untuk blocking tokoh yang dimaksud pada uraian ini adalah tokoh yang disesuaikan dengan keluasan jangkauan pengaruhnya. Ada tokoh berpengaruh se-Kabupaten ada juga tokoh yang berpengaruh se-RT ditempat tinggalnya. Menyesuaikan dengan”kebutuhan” adalah hal yang strategisnya. Melakukan pendekatan kepada tokoh berpengaruh ditingkat RT (Rukun Tetangga) adalah langkah paling jitu, meskipun langkah ini memerlukan energy yang tidak sedikit namun akan sesuai nanti dengan efek yang ditimbulkannya. Karena tokoh pada level terbawah justru dapat menghasilkan dukungan ril kepada seorang caleg. Akan sangat banyak “diperlukan” tokoh semacam ini untuk direkrut pada setiap titik potensial suara dukungan yang anda butuhkan. Sampai akhir tahun nanti (2018) cukuplah dulu dengan membangun komunikasi pertemanan kepada tokoh-tokoh yang dimaksud pada point ini. Sekali lagi tokoh pada setiap level sangat beragam, pastikan sesuaikan dengan jangkauan anda sendiri. Adat tokoh adat, tokoh perempuan, tokoh agama, tokoh pengusaha, tokoh organisasi, tokoh partai, tokoh pemuda, tokoh olahraga, tokoh lingkungan, dan seterusnya. Dari pilihan-pilihan kategori ketokohan inilah perlunya penyesuaian dengan kebutuhan seorang caleg. MANAJEMEN PEMENANGAN Ingat, uraian kali ini dapat diperuntukan pada periode bulan September – Desmber 2018. Kami menyarankan manajemen yang lain lagi setelahnya yakni akan akan bersambung pada tulisan selanjutnya termasuk pokok bahasan manajemen pemenangan untuk diri pribadi caleg. Tunggulah uraian strategi caleg untuk bulan Januari – Maret 2019. Kami menganggap belum diperlukan saat-saat ini bagi caleg untuk sengaja membentuk tim pemenangan/ timses. Lakukan saja pendekatan dulu dengan siapapun sebanyak-banyaknya dan sesering mungkin tanpa harus berupaya membentuk tim caleg. Tim pemenangan pribadi caleg saat ini hingga akhir tahun 2018 nanti secukupnya saja dulu beberapa orang. Yang paling dibutuhkan untuk pendamping bagi seorang caleg saat ini adalah semacam staf-staf untuk membantu kepengurusan keadministrasian di parpol maupun di KPU setempat. Serta pendukung-pendukung medsos yang perlu “pemeliharaan”. Saat diawal seperti saat ini hendaklah seorang caleg mengembangan jaringan kepada berbagai pihak dari berbagai latar belakang, terutama pada media online. Ingatlah kawan, ini era digitasi.. ini eranya online, dimana kita semua begitu mudahnya saling terhubung baik secara online maupun secara offline. Seriusilah dulu urusan sosialisasi pada medsos, atur dengan baik dan tampilkan pencitraan positif tanpa berlebih. Padatkan dulu urusan manajemen diri pribadi, kini saatnya memperdalam apa-apa saja tugas-tugas bagi seorang wakil rakyat. Mumpung waktu masih mencukupi untuk mempelajari lagi urusan kedewanan. Mempelajari lagi permasalahan-permasalahan sosisal kemasyarakatan diwilayah dapilmu. Ajaklah dulu beberapa orang terdekatmu untuk membantumu mencapai point 1 dan point 2 seperti pembahasan diatas. Manajemenilah secara serius terlebih dahulu urusan popularitas dan akseptabilitasmu sebagai caleg dimata masyarakat pemilih dalam dapil, baik untuk caleg Kabupatan atau Kota, caleg tingkat Provinsi, caleg DPR-RI, maupun DPD-RI. Poinnya adalah lengkapi data-data dapilmu, petakan kemudian agar targetmu kena. Demikian opini hari ini dipenghujung Syawal 1439 H, minal aidin wal faidzin. Salam damai harmonis, hidup NKRI !!!

Strategi Jitu, Sukses Jadi Caleg 2019

Inilah Catatan bahwa ditengah-tengah tekanan ternyata siapapun dengan langkah dan strategi yang tepat, dengan niat yang benar, akan mampu meraih kemenangan. Inilah 2 Zona Sengit Persaingan Pemilu Legislatif Pernahkan Anda mendeteksi adanya kenyataan ini, jelang persaingan di pemilu 2014. Anda mungkin sudah memiliki sederet daftar kira-kira siapa saja prosfek pemilih Anda. Anda melihat yang jauh, padahal orang-orang dekat Anda sendiri ternyata belum tentu akan memilih Anda. Siapa saja mereka dan apa alasannya? Bila kurang piawai mengelola strategi dan langkah kemenangan, maka banyaknya uang bukan lagi menjadi sebuah jaminan untuk menang di pemilu 2019. Pemilu sekarang adalah sebuah wilayah persaingan total yang dilakukan secara individu, caleg itu sendiri. Persaingan total terjadi karena harus menghadapi pihak internal dan eksternal. Pihak internal yang harus anda hadapi adalah caleg lain di partai anda. Pihak eksternal adalah caleg-caleg dari partai lain. Makin berat lagi adalah sebagaimana disebutkan di awal. Orang-orang dekat anda yang belum tentu memilih Anda.Ini memang kondisi membingungkan, namun benar-benar nyata terjadi. Seperti yang mungkin sudah Anda pikirkan. Persaingan sengit dalam Pemilu Legislatif tergolong menjadi 2 zona persaingan. Anda perlu bertarung di dua zona itu sekaligus. Partai dipastikan tidak menjamin caleg mana yang pasti menang. Pertama, zona internal. Anda bersaing dengan internal. Dengan teman-teman satu partai. No urut tidak banyak membantu kemenangan Anda. Anda kini harus bersaing untuk mendapatkan suara terbanyak, menyingkirkan rekan-rekan Anda. Struktur partai tidak menjamin akan mendukung Anda, kecuali Anda punya power di struktur. Bila tidak, jangan harap. Ada yang mungkin pro Anda, tapi lihatlah, bisa dihitung dengan jari. Mereka tentu memilih netral. Namun berdasarkan pengalaman saya Yang pernah menjati Ketua Tum Sukses Caleg di pileg 2009, Netral itu tidak pernah Ada. Struktur meskipun secara lisan netral tapi tindakan dilapangan, sangat bisa di amati, bercerita lain. Kedua, Zona Eksternal. Anda bersaing dengan caleg di partai lain. Ini tentu suatu kewajaran. Jadi tak perlu ada pembahasan lebih detail disini. Anda harus bersaing total disini, dan kelihatannya, persaingan pemilu kali ini, lebih cenderung, merupakan persaingan individu. Makanya semakin hebat strategi dan langkah, maka berpeluang akan mampu menyaingi para saingan. Semoga Anda menemukan langkah dan strategi yang mantap. BAGAIMANA DENGAN STRATEGI MEMBAGIKAN UANG? Sangat mungkin akan salah perhitungan. Bila seorang caleg, yang membagikan uang, mengira dirinya akan dipilih, sebaiknya angapan ini perlu dipikir ulang?Asumsi ini salah besar. Bila tidak menang, ya kalah. Tidak ada pilihan lain, hanya dua pilihan. Sementara kenyataan yang Ada saat ini strategi money politik hanya akan mengotori tangan saja, namun Menang belum tentu. Ini sangat memungkin terjadi karena bukan satu caleg saja di dapil itu yang bagi-bagi uang. Beberapa caleg pesaing juga sangat mungkin melakukannya. Bagi yang awalnya tidak akan melakukan pun hampir-hampir akan tergoda untuk melakukannya karena melihat suasana dilapangan, pesaing melakukan langkah ini. Bila perang uang, hingga satu orang hak pilih mendapatkan 3-4 amplop, maka tentu yang akan dipilih hanya satu, tidak mungkin semuanya. Siapa kira?Tidak ada yang tahu. Bisa jadi yang paling besar isi amplopnya. atau, Bisa jadi justru yang tidak ngasih amplop, tapi ada kedekatan dengan sang caleg. Ini benar-benar terjadi dilapangan. Atau……..?blank, tak ada yang tau, hanya dia dengan Tuhan. Memilih Zona Garapan Kampanye Biar Menang Ada sebuah pemahaman yang mungkin perlu menjadi pertimbangan sang caleg dalam kampanye yaitu ia tidak perlu melakukan kampanye di semua wilayah, kampung atau desa. Fokuskan hanya menggarap wilayah-wilayah tertentu berdasarkan hasil pemetaan kekuatan dan peluang suara Anda. Anda bisa melihat sebuah fakta dari pemilu legislatif tahun 2009 yang menunjukkan ternyata untuk bisa menang meraih satu kursi tidak perlu suara puluhan ribu. Dengan suara di bawah 5000 saja sudah bisa berhasil mendapat satu kursi. Tentu bukan berarti Anda berlenggang kangkung tanpa kerja keras. Hanya saja ini untuk memperlengkap data sehingga Anda tidak buang-buang waktu dan tenaga sehingga Anda menjadi fokus wilayah mana saja yang perlu di optimalkan pada periode kampanye. Pada daerah pemilihan Anda, yang terdiri dari beberapa kecamatan dan terdiri dari puluhan desa. Maka Anda bisa memilah kecamatan dan desa mana yang harus jadi prioritas. Demikian juga dalam satu desa tidak semua kampung menjadi wilayah garapan. Wilayah-wilayah yang bukan prioritas, posisinya hanya untuk suara tambahan saja. Ada yang milih sang caleg, Alhamdulillah. Tida juga, tidak ada masalah. Namun bila ada kemungkinan mereka masih mau memilih partai maka mereka diorientasikan untuk menambah angka pada suara partai saja. Jadi suara sang caleg di jagokan dari wilayah-wilayah yang sedang fokus menjadi sasaran kampanye. Presentase Kampanye Dengan Teknologi Apakah Anda pernah melihat sesuatu yang tidak lajim dilakukan saat seorang calon anggota legislatif ketika menyampaikan presentasi kampanye di tengah kumpulan masyarakat? Presentase kampanye yang benar-benar berbeda dengan kampanye yang dilakukan kebanyakan caleg. Tidak banyak program secara komprehensif yang mereka paparkan, yang ada hanya ngobral janji mau ngasih ini dan itu sebelum pemilihan dilakukan. Terkadang ada pula yang memberi sumbangan kepada mushola berupa karpet, misalnya. Visi misi mereka tidak jelas, ngambang. Langkahnya kelihatan timpang dan rapuh. Ini terlihat dari penguasaan sang caleg terhadap konsep yang mentah bahkan nyaris tidak ada. Berbicara langkah dan strategi apalagi, nyaris tidak pernah terucap. Ada yang berbeda cara kampanyeu yang dilakukan salah satu caleg. Jadwal kampanye disiapkan; setiap pertemuan kampanye di dampingi oleh tim teknologi, pembawa acara, dan tim-tim lainya. Sebelum jam kampanyeu tiba, peralatan dipastikan sudah disiapkan oleh tim khusus kampanye. Meliputi, pengeras suara, laptop, infocus, dan layar. Isi materi kampanyeu di periksa sehingga dipastikan sudah siap. Termasuk film-film yang menghibur untuk mencairkan suasana dan tidak terkesan terlalu formal. Jadi metode kampanye-nya tidak hanya lisan saja. Ini sudah menjadi prosedur standar kampanye caleg tersebut. Salah satu film atau dokumen yang disampaikan diantaranya film atau dokumen kegiatan-kegiatan sang caleg, prestasi-prestasinya, profilenya dan sebagainya. Diramu menjadi sebuah rangkaian yang tidak menjemukan. Di salah satu sesi acara disediakan waktu khusus untuk tanya jawab, curah pendapat, dan menampung keluhan-keluhan masyarakat. TIM SUKSES UJUNG TOMBAK KEMENANGAN Anda mungkin sudah membayangkan dan mengukur posisi TIM SUKSES caleg merupakan sisi yang harus sangat diperhatian secara serius untuk menembus kabut pekat persaingan pemilu. Mereka memiliki posisi kunci untuk memenangkan Anda. Seperti yang sudah Anda maklumi keberadaannya. Peranan Tim Sukses dalam pemilihan Umum (Presiden , Gubernur, Bupati/Walikota), Bahkan hingga ke tinggkat pemilihan Kepala Desa dan karang taruna, merupakan UJUNG TOMBAK bagi kandidat untuk MENANG pemilu. Yang sangat tampak adalah tanpa tim sukses yang baik dan solid, kelihatannya sulit bagi calon kandidat untuk bisa meraih suara dari masyarakat. Inilah pekerjaan rumah politik bagi CALEG dalam menghadapi pemilu.Lihatlah banyak hal, diantaranya melalui tim sukses, tidak terlepas publikasi yang giat kepada masyarakat umum, berharap mendapat apresiasi masyarakat luas. Tentu sudah disadari pula, Tim sukses mengatur strategi komunikasi politik sehingga visi dan misi yang dijanjikan dapat didengarkan dan diterima publik dan basis dukungannya. Dalam proses sosialisasi keliling, turun lapangan, perkenalan caleg kepada masyarakat, tim sukses sangatlah menentukan.Tim sukses adalah ujung tombak untuk merebut kemenangan. HATI-HATI, TIM SUKSES YANG KONTRA PORUKTIF SANGAT MEMBAHAYAKAN Dua pengalaman dalam kasus pemilu legislatif 2009 dan Pilkades ini diharapkan jadi pelajaran penting untuk caleg dalam memilih dan menyeleksi TIM SUKSESnya. Kami mengistilahkannya “CALO POLITIK”. Peristiwa ini menimpa pada orang yang sama. Ditemukan dari pengamatan sederhana kami di lapangan. Dan dua kali pencalonan itu selalu kalah. Inilah bagaimana potret memilih tim sukses yang sembarangan. Asal Comot. 1. Tim sukses ini, tidak pernah menujukkan secara tegas bahwa ia mendukung sang kandidat. “Milih boleh siapa saja.” Dari pembicaraannya, ia tidak punya kepercayaan diri untuk menujukkan dirinya berada di pihak siapa, padahal semua orang tahu ia berada di pihak sang kandidat. Anehnya ia tidak pernah menunjukkannya dengan tegas. 2. Tidak pernah memanfaatkan kesempatan saat berkumpul dengan rekan-rekannya untuk menyampaikan, setidaknya, permintaan bantuan, pada saat hari H, mereka memilih sang kandidat. 3. Kebanyakan waktu, hanya duduk di rumah sang kandidat, kumpul dengan orang-orang yang hampir tiap waktu datang ke rumah sang kandidat. 4. Tim Sukses tersebut, sangat kentara terlihat tidak punya konsep marketing politik, sama sekali. Anehnya masih saja dipelihara. Mungkin ada kualitas tertentu yang dilihat sehingga orang ini tetap dipilih menjadi tim sukses. 5. Tim sukses itu, terlihat semangat saat ketika dikasih uang jalan, atau uang operasional. Ada uang baru bergerak. Disuruh baru bergerak, seperti goong, yang baru berbunyi setelah ada yang memukul. 6. Tim Sukses itu, apa2 minta ongkos. Tak ada ongkos tak bergerak. Bergerak hanya asal terlihat tidak diam. 7. Tidak ada jalur komunikasi yang jelas, Tidak ada ring yang jelas, sehingga sang kandidat sangat mudah di manfaatkan oleh orang-orang yang tiba-tiba mengaku2 mendukung dirinya. Yang ujung-ujungnya minta ongkos atau minta opersional untuk kegiatan pendukungannya. 8. Tim sukses kelihatan ada gerak program berkeliling, di malah hari H, itu pun saat bagi-bagi uang saja, selebihnya tidak tampak. Suatu saat dimalam hari H pemilihan, seorang TIM SUKSES ditugaskan untuk membagikan Amplop. Setelah beberapa hari diketahui ia bekanja beberapa furnitur rumah. Kometar orang bermacam-macam bernada miring. “Wah ia dapat uang besar rupanya, soalnya tumben belanja perlengkapan rumah.” Kemudian terdengar kabar, tidak semua amplop dibagikan sesuai rencana. Dan Amplop diganti, sementara jumlah isi amplopnya dikurangi. Hasil pemilihan mengatakan, Setelah selesai perhitungan, suara di lokasi TPS tempat untuk bagi-bagi uang, yang ditargetkan mendapat ratusan pemilih, buktinya, hanya dapat belasan. KEMANA uang itu larinya. Kemana target pemilih itu memberikan suaranya. Setidaknya, ada dua kemungkinan jawabannya : Pertama, Kemungkinan uang itu tidak di bagikan Kedua, Kemungkinan orang yang di kasih uang, ternyata memilih kandidat lain yang ternyata memberikan uang lebih besar. Seperti inikah TIM SUKSES yang Anda harapkan? Pengorbanan waktu, uang, tenaga, dan pikiran, ternyata sia-sia. Terbuang begitu saja. Inilah Strategi Kampanye Pemilu Legislatif Murah Meriah Dan Efektif Bagian ini memang akan mengungkapkan sesuatu yang mengejutkan dan sedikit tidak lajim dalam melakukan kampanye pemilu legislatif. Bagian ini menyajikan strategi kampanye pemilu legislatif yang murah meriah, bermanfaat sekaligus efektif. Ingatkan Anda, ini mungkin sangat menarik. Mari ingat-ingat, berapa kali Anda mendiskusikan bersama-sama secara serius rencana strategi dan taktik membahas topik mengenai strategi kampanye atau strategi kemenangan Anda? Kampanye Cara Lama Beberapa kampanye cara lama tentu sudah Anda kenal. Anda bisa mengidentifikasinya sendiri. Bagi kaos, sebarkan uang, memasang baliho dengan gambar-gambar yang aneh, bagi-bagi sembako, sosialisasi keliling. Dsb. Ini tentu sah-sah saja untuk Anda lakukan. Ternyata ada juga strategi lain yang mungkin belum Anda sentuh, atau bahkan baru kali ini melihat kemungkinanya, yaitu sebuah strategi kampanye yang mungkin belum lazim dilakukan dalam kampanye di pemilu-pemilu sebelumnya. Strategi Kampanye Yang Tak Lajim Berikut ini strategi yang tidak lajim dilakukan pada pemilu legislatif sebelumnya. Anda mungkin melihatnya ini sebuah terobosan baru yang sangat bagus. Menurut Hendra Sipayung, di politik.kompasiana.com, menyebutkan 3 strategi yang mungkin bisa Anda terapkan jelang pemilu legislatif. Strategi ini mungkin yang paling murah untuk dilakukan dibanding cara-cara lama. Cara yang paling murah adalah dengan berbagi “hal yang produktif”. Apa itu? Pertama, Pengetahuan Kedua, Alat produktif Ketiga, Menyampaikan visi dan misi melalui sarana tertulis. Pengetahuan. Untuk berbagi pengetahuan, Anda bisa membuat pelatihan untuk menjawab tantangan yang sedang dihadapi dapil Anda. Misalnya untuk target pemilih kaum Ibu, Anda bisa berbagi pengetahuan tentang usaha, kesehatan anak, dsb. Anda juga bisa menyebarkan buku atau hal-hal yang bermanfaat dimana Anda sebagai narasumbernya, melalui buku atau internet. Internet mampu menjangkau orang dimanapun berada. Anda bisa bayangkan kemungkinanya. Tapi apakah dengan strategi itu cukup? Tidak. Anda harus membuat sebuah sistem dan strategi. Misalnya Anda mengajarkan petani cara berbisnis maka Anda bisa melatih mereka untuk berusaha dengan modal pinjaman kecil, yang Anda titipkan melalui koperasi. Atau Anda bisa membantu masyarakat untuk menjual produk kerajinannya setelah Anda mengajarkan tentang membuat sebuah hiasan unik. Dengan strategi ini Anda hanya mungkin mengeluarkan biaya untuk mendatangkan narasumber, dan akan lebih murah jika Anda lakukan sendiri. Mungkin untuk penerbitan buku atau website modalnya juga tidak terlalu mahal, bahkan beberapa diantaranya gratis. Alat Produktif. Anda bisa menyediakan peralatan yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melakukan tindakan produktif. Misalnya mesin pengolahan untuk petani, mesin untuk membuat minuman, dsb. Dimana peralatan tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat secara kolektif. Visi dan Misi. Mengenai visi-misi Anda sampaikan kepada target Anda secara tertulis. Untuk golongan yang terdidik Anda bisa menyajikannya dalam bentuk buku yang memberikan penjelasan secara rasional. Namun untuk masyarakat kurang terdidik, Anda bisa menyampaikan visi secara lebih umum, dalam tulisan yang singkat dan tidak terlalu tebal dan lebih banyak visual dan ilustrasi. Jadi ada banyak strategi yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat. Diantaranya memberikan hal yang produktif bagi masyarakat sebelum Anda menjadi anggota legislatif. Dan telah bisa mendatangkan solusi sebelum Anda memiliki power untuk menghasilkan penyelesaian masalah yang lebih besar. Apakah Anda sudah memperhatikan setidaknya ada 6 kategori calon pemilih Anda, dimana dari masing-masing kategori itu memerlukan sentuhan yang berbeda satu sama lain, untuk menggiring mereka sehingga memilih Anda. Beda kategori beda cara menyentuhnya. Untuk mengetahui 6 kategori calon pemilih Anda dan bagaimana langkah yang perlu dilakukan untuk menyentuh masing-masing, luangkah waktu untuk membaca buku “Menang Cemerlang Tanpa Uang Merebut Kursi Legislatif”. Mengelola Perode Waktu Jelang Pemilu Apakah Anda pernah memperhatikan waktu yang masih luang ini. Setidaknya ada 3 pembagian periode waktu yang perlu Anda perhatikan yang kemudian menggunakannya se-efektif mungkin untuk merebut kemenangan. Sudahkah anda mengamati? Pemilu legislatif 2014, juga 2009, sudah masuk kedalam wilayah zona persaingan individu. Maka sudah seharusnya Anda lebih jeli lagi memperhatikan berbagai segi kemungkinan untuk dimanfaatkan menjadi sarana pendulang suara. Pertama, waktu sebelum Anda ditetapkan jadi CALEG. Bila ada wacana kuat dan memang Anda pasti akan menjadi caleg di partai Anda. Maka manfaatkan waktu ini untuk membangun opini, membangun citra. Anda bisa membuat alat produktif sebagai mana sudah Anda ketahui di bagian Atas. Anda bisa mempelajari cara obama bekampanye saat jelang pemilihan presiden yang pertama. Ada beberapa kategori calon pemilih dimana masing-masing diberikan sentuhan yang berbeda. Satu hal yang dilakukan pada saat-saat awal adalah, melakukan kampanye, namun tidak pernah ada kata-kata atau himbauan berupa ajakan untuk memilih Obama. Tahap ini yang disampaikan adalah kisah-kisah Obama, dan hal lainnya diluar tema ajakan memilih. Bahkan kadang kegiatan yang sama sekali kelihatannya tidak nyambung dengan tema kampanye atau tema politik, seperti kisah lucu atau humor. Tak melulu tema-tema serius. Kedua, Waktu Setelah Penetapan Caleg. Sekarang Anda sudah ditetapkan menjadi Caleg oleh partai dan sudah resmi terdata di KPU. Saat penetapan Caleg tentu waktu yang Anda miliki masih sangat banyak. Masih sangat luang. Waktu yang masih sangat jauh untuk kampanye habis-habisan. Kelihatannya merupakan langkah yang sangat tidak efektif dan pemborosan jika waktu diperode ini Anda langsung melakukan sosialisasi. Bayangkan berapa uang yang harus Anda gelontorkan dalam waktu yang sangat lama ini. Tahap ini langkah Anda adalah harus sudah mulai melakukan kategorisasi calon pemilih Anda. Manfaatkan buku “Menang Cemerlang Tanpa Uang Merebut Kursi Legislatif” untuk mengetahui 6 kategori calon pemilih Anda. Mungkin buku ini bisa membantu Anda. Gerakkanlah tim sukses Anda untuk melakukan beberapa hal. Salah satunya mengindentifikasi 6 calon pemilih Anda. Berikut Tips Manajemen Tim Sukses. – Jangan semua tim sukses Anda langsung berhubungan dengan Anda, buat sistem terkoordinasi melalui TIM SUKSES Ring 1 – Buat Ring 2, 3 dan 4…..4 Lapis Ring sudah cukup – Pilih Tim Sukses yang bisa digerakkan dan menggerakkan – Pahamkan TIM SUKSES mengenai 6 kategori calon pemilih (Bisa lihat di buku”Menang Cemerlang Merebut Kursi Legislatif), dan diskusikan cara untuk menyentuhnya supaya memilih. Bukan hanya memilih tapi mereka mau mengajak orang lain untuk memilih – Fungsi TIM SUKSES : * Mengajak * Mengkaunter (Fitnah/Opini/Isu Kontraprodukti) * Menggerakkan * Membangun Citra * Pribadi Sebagai Simbol * Spionase Lebih jelasnya klik sekarang ikuti di facebook. Setelah Anda sudah mengidentifikasi 6 calon pemilih maka ini senjata yang memudahkan Anda untuk melakukan langkah yang efektif dan tepat sasaran. Ketiga, Waktu Dekat Jelang Hari Pemilihan. Periode ini kira-kira sekitar 1 tahun atau 6 bulan menjelang hari H Pemilihan. Jangan heran bila diperiode ini mulai terlihat spanduk, dan berbagai macam bentuk kampanye. Di periode ini saatnya mulai melakukan pertarungan sesungguhnya. Periode ini masa-masanya sengit dan ketat. Namun Anda sudah berhasil melakukan start sejak awal tanpa tertangkap radar. Pada periode ini mulai banyak dermawan dadakan. Mulai banyak program-program sosial dadakan, dengan berbagai cara dan bentuk. Inilah pertarungan terberat, bila Anda baru memulai. Mungkin ada nilai positifnya. Namun kelihatannya tidak ada cara lama yang dianggap efektif di periode ini. Dengan berbekal identifikasi 6 kategori calon sangat membantu sekali. Diperiode ini tidak mungkin semua wilayah, RT, atau Desa, di dapil Anda digarap semua. Maka anda bisa menyimpulkan mana yang tidak perlu lagi disentuh, mana yang perlu sentuhan sekedarnya, dan mana yang perlu intens disentuh dan ini yang harus menjadi prioritas Anda. 6 Jenis Calon Pemilih Anda Pertama Tipe : Antipati Orang dalam kategori ini dipastikan tidak akan memilih Anda, bukan hanya itu ia mungkin menjelek-jelekan Anda yang pada intinya orang lain supaya tidak memilih Anda. Kedua Tipe : Acuh Orang dalam kategori ini mungkin karena tidak kenal Anda atau masa bodoh dengan Anda. Orang dalam kategori ini kemungkinan tidak memilih Anda. Ketiga Tipe : Memperhatikan Orang dalam kategori ini berpeluang besar akan memilih Anda. Ia akan mempelajari latar belakang Anda, kehidupan sehari-hari Anda dan lainnya. Ada rasa penasaran mereka yang ingin diketahui dari Anda. Orang dalam kategori ini berpeluang besar memilih Anda. Keempat Tipe : Simpati Orang dalam kategori ini simpatik dengan Anda. Mungkin tidak bisa dipastikan alasannya. Bisa jadi karena Anda dipandang orang baik, tepat janji, punya kinerja bagus, pemberani, punya prestasi yang dianggap bisa diandalkan, dsb. Hampir dipastikan orang dalam kategori ini akan memilih Anda. Kelima Tipe : Loyal Orang dalam kategori ini apapun isu dilapangan tentang Anda, apapun kejadian yang menimpa Anda-positif atau negative- ia tetap akan memilih Anda. Keenam Tipe : Mengajak Orang dalam kategori ini merupakan orang-orang yang sebaiknya anda himpun. Bila Anda memiliki semakin banyak orang-orang pada kategori ini maka Anda berpeluang besar dapat meraih kemenangan secara gemilang. Orang dalam kategori ini bukan hanya akan memilih Anda tetapi mereka akan mengajak orang lain untuk memilih Anda. Bahkan mereka akan mengklarifikasi fitnah-fitnah yang akan menjatuhkan Anda. Langkah Anda tentu semakin mantap dan penuh optimis meraih kemenangan begitu Anda memiliki banyak orang dalam kategori mengajak. Untuk itu langkah-langkah Anda yang perlu dilakukan adalah mengarahkan orang-orang dari kategori Antipati menjadi kategori Acuh dan seterusnya, hingga mereka berada pada kategori “mengajak”. 14 Tip Membangun Tim Sukses hebat Bagian ini akan menunjukkan 14 resep untuk membangun sebuah tim sukses yang efektif. Seperti yang Anda lihat, TIM SUKSES merupakan salah satu kunci yang menentukan apakah sang caleg meraih kemenangan atau tidak.Mengelola tim secara tidak tepat setidaknya dapat merugikan sang caleg. Rugi yang paling tidak diharapkan adalah KALAH, rugi lainnya, setidaknya uang yang dirogoh selama ini, mubajir tanpa hasil. Pemilu 2014 sebentar lagi datang. Karenanya, memerlukan ambil langkah segera. Ada pemaparan menarik dari Djajendra, Apr 27, 2009, di djajendra-motivator.com/?p=1093, mengatakan dalam setiap tindakkan untuk merealisasikan rencana menjadi hasil yang diharapkan, pemimpin harus fokus untuk mempekerjakan orang-orang yang kreatif, proaktif, strategis, disiplin, dan optimistis di dalam sebuah tim sukses. Kecerdasan pemimpin dalam membangun tim sukses yang efektif akan sangat membantu si pemimpin untuk menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan strategis yang membutuhkan konsentrasi dan fokus yang lebih intensif. Kemampuan pemimpin untuk menempatkan pribadi-pribadi yang loyal, antusias, selalu berjuang dalam motivasi yang tinggi, dan yang mau bekerja keras untuk menyelesaikan semua tugas dan tanggung jawab, adalah sebuah syarat terpenting di dalam pembentukan tim sukses yang efektif. Berikut ini 14 tips untuk membangun tim sukses yang efektif dan yang dapat memberikan keberhasilan buat si pemimpin. 1. Pemimpin wajib menetapkan tujuan utama tim, kemudian memotivasi tim untuk membangun mind set bahwa tujuan utama dari tim adalah membuat sukses setiap program . 2. Tim sukses harus menetapkan tujuan yang spesifik, terukur, terdefinisi, dan konsisten. 3. Setiap anggota tim sukses harus berkomitmen untuk Menunaikan tanggung jawab mereka secara total. 4. Pemimpin harus cerdas dalam memilih karakter dari pribadi-pribadi yang akan berada di dalam tim sukses. 5. Pemimpin harus memiliki pemahaman yang jelas tentang bakat dan potensi dari masing-masing pribadi tim sukses tersebut. 6. SOP, aturan, dan kebijakan wajib ditetapkan sebagai fondasi dasar untuk membangun etos kerja tim sukses yang efektif. 7. Setiap anggota tim sukses harus tahu tentang fungsi dan peran mereka di dalam tim sukses. 8. Tim sukses harus bekerja melalui sebuah proses kerja yang selalu fokus dalam menjaga keutuhan dan kekompakkan tim sukses. 9. Setiap melakukan tindakan tim harus melakukan pertemuan di antara anggota dan pemimpin, baru kemudian membuat keputusan yang tepat sasaran, dan mendefinisikan semua perkembangan baru dalam sebuah rencana kerja yang disetujui oleh semua anggota dalam tim. 10. Apapun perbedaan di antara anggota tim. Setiap orang wajib saling menghormati, saling mendengar, dan saling peduli. 11. Setiap konflik harus dikelola dengan besar hati dan penuh empati, kemudian diselesaikan dengan menghormati semua pihak secara profesional. 12. Pemimpin harus menggunakan kekuatan intuisi untuk melihat hal-hal yang tak terlihat oleh panca indera. Lalu, membuat tindakan-tindakan yang memotivasi anggota tim untuk bekerja dengan emosi baik dan pikiran terang. 13. Tim sukses dan pemimpin harus membangun hubungan dan komunikasi positif dengan “stakeholder” dalam sebuah suasana yang saling menguntungkan. 14. Tim sukses harus membuat tabel rencana kerja dengan memasukan semua tips di atas sebagai faktor-faktor kerja tim yang harus diperhatikan secara terus-menerus.